Back Kabinett Shinzō Abe III German Third Abe Cabinet English Gouvernement Abe III French 第3次安倍内閣 Japanese 제3차 아베 신조 내각 Korean Kabinet-Abe III Dutch 第三屆安倍內閣 Chinese
| Kabinet Abe Ketiga | |
|---|---|
 Kabinet Pemerintahan Jepang ke-97 | |
 Perdana Menteri Shinzō Abe (baris depan, tengah) dengan kabinet yang dipilih kembali dalam Kantei, 24 Desember 2014 | |
| Dibentuk | 24 Desember 2014 |
| Diselesaikan | 1 November 2017 |
| Struktur pemerintahan | |
| Kepala negara | Kaisar Akihito |
| Kepala pemerintahan | Shinzō Abe |
| Wakil kepala pemerintahan | Tarō Asō |
| Partai anggota | Koalisi Demokratik Liberal–Komeito |
| Status di legislatif | HoR: Mayoritas LDP (koalisi supermayoritas) HoC: Koalisi mayoritas |
| Partai oposisi | Partai Demokratik Jepang (2014 - 2016) Partai Demokrat (2016 - 2017) Partai Demokrat Konstitusional Jepang (2017) |
| Pemimpin oposisi | Katsuya Okada (2014 - 2016) Renhō (2016-2017) Seiji Maehara (2017) |
| Sejarah | |
| Pemilihan umum | Pemilihan umum 2014 Pemilihan penasihat 2016 |
| Pendahulu | Kabinet Abe Kedua |
| Pengganti | Kabinet Abe Keempat |
Kabinet Abe Ketiga dibentuk pada Desember 2014 oleh Perdana Menteri Shinzō Abe dan merupakan pemerintahan Jepang saat ini. Pemerintahan tersebut merupakan sebuah koalisi antara Partai Demokratik Liberal dan Komeito (yang mengubah namanya dari "Komeito Baru" pada masa jabatan 2012–2014) dan mengkontrol dewan tinggi dan dewan rendah Parlemen Jepang. Setelah pemberlakuan "Pembubaran Abenomik" dan pemilihan umum 2014, Abe dipilih kembali oleh Parlemen dan memilih seluruh menteri dari kabinet sebelumnya kecuali Menteri Pertahanan Akinori Eto, yang terlibat dalam sebuah skandal keuangan. Abe menjelaskan bahwa ia mengindari pergolakan perubahan personil utama lainnya pada tiga hari setelah reshuffle kabinet September.[1][2]
Abe telah melakukan dua reshuffle pada pemerintahan ketiganya, yang pertama dilakukan pada Oktober 2015 setelah ia terpilih kembali untuk masa jabatan tiga tahun lainnya sebagai Presiden PDL dan meluncurkan kebijakan-kebijakan "Abenomik 2.0"-nya.[3][4] Reshuffle kedua terjadi pada Agustus 2016, setelah kemenangan koalisi pemerintahan dalam pemilihan dewan tinggi Juli 2016, pertama kalinya sejak 1989, PDL meraih suara mayoritas dalam Dewan Penasihat.[5][6]
- ^ "Shinzo Abe re-elected as Japan's prime minister". BBC News. 24 Desember 2014. Archived from the original on 2016-02-29. Diakses tanggal 8 Desember 2016.
- ^ Yoshida, Reiji; Kameda, Masaaki (24 Desember 2014). "Shinzo Abe begins new term as prime minister, launches Cabinet". The Japan Times. Archived from the original on 2016-02-20. Diakses tanggal 8 Desember 2016.
- ^ "Abenomics 2.0 – PM updates plan to refresh Japanese economy". The Guardian. Associated Press. 24 September 2015. Archived from the original on 2016-03-03. Diakses tanggal 8 Desember 2016.
- ^ Yamaguchi, Mari (7 Oktober 2015). "Abe reshuffles Cabinet, adding minister to focus on economy". Associated Press. Archived from the original on 2016-12-08. Diakses tanggal 8 Desember 2016.
- ^ "Abe Reshuffles Cabinet After House of Councillors Election (August 2016)". Nippon.com. 3 Agustus 2016. Diakses tanggal 8 Desember 2016.
- ^ "LDP to regain Upper House majority for first time in 27 years". The Japan Times. Kyodo. 13 Juli 2016. Archived from the original on 2016-07-13. Diakses tanggal 8 Desember 2016.